![]() |
Frans Dawal Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sekadau |
terasbelian.com (SEKADAU) - Keberadaan tenaga pendidik (guru) di Kabupaten Sekadau masih belum merata. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sekadau, Frans Dawal.
Dawal mengatakan, pihaknya setiap tahun berusaha untuk memeratakan tenaga pendidik ke satuan-satuan pendidikan di seluruh Kabupaten Sekadau. Namun demikian, diakuinya kuantitas tenaga pendidik masih belum memadai.
"Kita berupaya agar tenaga pendidik tersebar secara merata. Namun karena kekurangan tenaga, kita akui masih cukup banyak kekurangan," kata Dawal.
Salah satu upaya untuk menambah tenaga pendidik yakni melalui rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang saat ini sedang berjalan prosesnya.
"Dengan penerimaan P3K ini kita berharap dapat meningkatkan pemerataan tenaga pendidik. Agar kualitas pendidikan kita kian membaik," ucap Dawal.
Pada penerimaan P3K tahun 2024, tenaga pendidik disediakan sebanyak 868 formasi yang terdiri dari guru agama Islam sebanyak 74 formasi, guru agama Katolik 87 formasi, guru agama Kristen 20 formasi, guru bahasa Indonesia 28 formasi, guru bahasa inggris 10 formasi, guru bimbingan konseling 10 formasi, guru IPA 9 formasi, guru IPS 15 formasi, guru kelas SD 454 formasi, guru kelas TK 2 formasi, guru matematika 17 formasi, guru Penjasorkes 88 formasi, guru PPKN 8 formasi, guru prakarya dan kewirausahaan 8 formasi, guru seni budaya 10 formasi dan guru TIK 28 formasi.*
TB/bgp